AC tidak dingin kalau siang hari apalagi sedang panas terik matahari

Dear admin, mau tanya masalah seperti topic diatas bagaimana perbaikannya & penyebab masalahnya apa ya?

Thanks

h4md1 wrote:Dear admin, mau tanya masalah seperti topic diatas bagaimana perbaikannya & penyebab masalahnya apa ya?

Thanks

Penyebabnya adalah suhu dari "Condensor" AC terlalu panas apalagi pada cuaca yg terik di siang hari.
Untuk mengatasinya seagai berikut :
-Cek putaran dari Extra Fan, kalau putarannya lambat, otomatis pendinginan pada kondensor berkurang dan udara ac di ruang cabin menjadi kurang dingin.
-Segera ke tukang service dynamo, service motor extra fan, bila sudah parah ganti dg yg baru (motor extra fan 350 ribu).
-Cek juga putaran dari motor cooling fan, dua fan ini penyebab mesin panas,ac panas, pada waktu siang hari dan trafic jamp..

baracuda09 wrote:
Penyebabnya adalah suhu dari "Condensor" AC terlalu panas apalagi pada cuaca yg terik di siang hari.
Untuk mengatasinya seagai berikut :
-Cek putaran dari Extra Fan, kalau putarannya lambat, otomatis pendinginan pada kondensor berkurang dan udara ac di ruang cabin menjadi kurang dingin.
-Segera ke tukang service dynamo, service motor extra fan, bila sudah parah ganti dg yg baru (motor extra fan 350 ribu).
-Cek juga putaran dari motor cooling fan, dua fan ini penyebab mesin panas,ac panas, pada waktu siang hari dan trafic jamp..

Om baracuda, ane sdh cek AC mengenai masalah ac tdk dingin disiang hari ini, kronologi pengecekan :
1. Pertama diservice (dibersih2kan) evaporator, kondensor, & isi freon.
Dites bawa jalan, tetap ga dingin, komplain lagi ke bengkel

2. Di cek dryer, katanya ada tersumbat spt karet2 dan itu tidak bisa diperbaiki alias mesti ganti, maka digantilah dryer-nya.
Dites bawa jalan, ga dingin trus lagi on/off kompresor cepat < dari 1 detik (yg ini bikin ane khawatir trjadi korsleting) & kap mesin bergetar bahkan mesin jadi mati, komplainlah lagi ke bengkel, trus di bengkel kondensornya disiram2 air dgn kondisi mobil parkir maka dingin lagi. Bengkel minta kondensor diganti karena kondensornya panas sekali, katanya ada rusak pada kondensor, jadi digantilah kondensornya. Sudah itu juga sempat kompresor tidak hidup, trus dibongkar katanya magnet-nya rusak.

3. Setelah diganti kondensor, trus dites jalan ac dinginnya ga terasa 'nonjok', sudah itu rpm turun dibawah angka 1 dan saat ane setel naikin 2 atw ketiga, temperatur mesin jadi naik mendekati HOT, akhrnya ane matiin ACnya trus temperatur mesin normal lagi. Ane buka kap mesin, waduh panasnya ampe gagang besi penahan kap mesin panas banget. Trus dibilang katanya itu ga ada vacum idle up-nya, lho padahal sebelum diservice on/off bunyi AC normal. Terus terang saat diservice ane percaya aja artinya ga ane lihatin, ane tinggal pulang karena dekat rumah.

Please om baracuda, mohon info sebenarnya masalahnya dimana ya? dan part2 apa yg mesti diganti untuk menunjang kinerja AC menjadi normal artinya AC dingin baik siang hari dan mesin bekerja juga normal. Kaya'nya teknisi kurang profesional dlm diagnosa masalah, bisa2 semua part diganti padahal ada something error mungkin hanya pada 1 part.

Thanks
h4md1

h4md1 wrote:

Om baracuda, ane sdh cek AC mengenai masalah ac tdk dingin disiang hari ini, kronologi pengecekan :
1. Pertama diservice (dibersih2kan) evaporator, kondensor, & isi freon.
Dites bawa jalan, tetap ga dingin, komplain lagi ke bengkel

2. Di cek dryer, katanya ada tersumbat spt karet2 dan itu tidak bisa diperbaiki alias mesti ganti, maka digantilah dryer-nya.
Dites bawa jalan, ga dingin trus lagi on/off kompresor cepat < dari 1 detik (yg ini bikin ane khawatir trjadi korsleting) & kap mesin bergetar bahkan mesin jadi mati, komplainlah lagi ke bengkel, trus di bengkel kondensornya disiram2 air dgn kondisi mobil parkir maka dingin lagi. Bengkel minta kondensor diganti karena kondensornya panas sekali, katanya ada rusak pada kondensor, jadi digantilah kondensornya. Sudah itu juga sempat kompresor tidak hidup, trus dibongkar katanya magnet-nya rusak.

3. Setelah diganti kondensor, trus dites jalan ac dinginnya ga terasa 'nonjok', sudah itu rpm turun dibawah angka 1 dan saat ane setel naikin 2 atw ketiga, temperatur mesin jadi naik mendekati HOT, akhrnya ane matiin ACnya trus temperatur mesin normal lagi. Ane buka kap mesin, waduh panasnya ampe gagang besi penahan kap mesin panas banget. Trus dibilang katanya itu ga ada vacum idle up-nya, lho padahal sebelum diservice on/off bunyi AC normal. Terus terang saat diservice ane percaya aja artinya ga ane lihatin, ane tinggal pulang karena dekat rumah.

Please om baracuda, mohon info sebenarnya masalahnya dimana ya? dan part2 apa yg mesti diganti untuk menunjang kinerja AC menjadi normal artinya AC dingin baik siang hari dan mesin bekerja juga normal. Kaya'nya teknisi kurang profesional dlm diagnosa masalah, bisa2 semua part diganti padahal ada something error mungkin hanya pada 1 part.

Thanks
h4md1

yang salah bukan AC nya gan, tapi cooling fan dan Extra Fan yg berfungsi untuk mendinginkan "radiator dan condensor ac" ,.....,jadi yg harus di periksa adalah Motor Fan, masih baik atau sudah tidak mampu lagi mendinginkan condensor dan radiator,....,dalam artian part apapun yg diganti dari AC, tetap akan panas selama pendinginan pada condensor tidak berjalan dengan sempurna.....( seperti penjelasan awal)

baracuda09 wrote:yang salah bukan AC nya gan, tapi cooling fan dan Extra Fan yg berfungsi untuk mendinginkan "radiator dan condensor ac" ,.....,jadi yg harus di periksa adalah Motor Fan, masih baik atau sudah tidak mampu lagi mendinginkan condensor dan radiator,....,dalam artian part apapun yg diganti dari AC, tetap akan panas selama pendinginan pada condensor tidak berjalan dengan sempurna.....( seperti penjelasan awal)

Hasil terakhir dites bawa jalan ac mulai dingin, tetapi sempat kejadian on/off (bunyi cetek fan) cepat, dan mekanik menyetel expansi ke paling tinggi, hilang deh 'ctak ctek'nya. Sekarang masih kendala pada temperatur. Pdahal sebelum ada perbaikan ac, temperatur itu ga ada masalah, waopun AC disetel ke paling tinggi. Pada radiator sudah dilakukan kuras, cek fan2 ga ada masalah, dan pakai air collent, tetapi ketika nyalakan AC dan kalo di setel ke 2-3 itu temp. naik lagi... Mekanik akhirnya mo spekulasi dgn melepas pipa water heater yang masuk ke kabin dan keduanya disambung. Dan juga akan melakukan cek thermostat radiator

Teman dikantor bilang dengan melakukan potong pipa water heater trus disambung (di bypass) keduanya itu ga ada pengaruhnya dengan temparatur naik. Makin pusing nih.. pls help..

Thanks

h4md1 wrote:
Hasil terakhir dites bawa jalan ac mulai dingin, tetapi sempat kejadian on/off (bunyi cetek fan) cepat, dan mekanik menyetel expansi ke paling tinggi, hilang deh 'ctak ctek'nya. Sekarang masih kendala pada temperatur. Pdahal sebelum ada perbaikan ac, temperatur itu ga ada masalah, waopun AC disetel ke paling tinggi. Pada radiator sudah dilakukan kuras, cek fan2 ga ada masalah, dan pakai air collent, tetapi ketika nyalakan AC dan kalo di setel ke 2-3 itu temp. naik lagi... Mekanik akhirnya mo spekulasi dgn melepas pipa water heater yang masuk ke kabin dan keduanya disambung. Dan juga akan melakukan cek thermostat radiator

Teman dikantor bilang dengan melakukan potong pipa water heater trus disambung (di bypass) keduanya itu ga ada pengaruhnya dengan temparatur naik. Makin pusing nih.. pls help..
Thanks

Kalau radiator sebaiknya diservice ( pipa kapilernya dirojok pakai plat tipis) atau coba di test dengan alat "radiator coolant pressure gauge" kalau di gas Rpm 2000, tekanannya naik melebihi 17 psi berarti ada kebocoran di packing Cylinder Head atau cylinder headnya melengkung. Normal : 13,5 psi - 17 psi.
Thermostat bisa dicoba di luar, masukan kedalam panci di rebus, pasang thermo meter, perhatikan : mulai terbuka pada temperatur 80'C dan terbuka penuh pada 95'C, tinggi bukaan 8,5 mm, kalau tertutup terus di 95'C bimetalnya rusak, ganti thermostat.....
Kalau pipa water heater di langsungin memang ga ada pengaruhnya terhadap panas mesin.
Arus listrik motor fan diukur dengan Ohm Meter harus 5,6 Amper-7,6 Amper, dibawah 5,6 Amper berarti putaran dari Motor fan lemah dengan kata lain tidak dapat mendinginkan Radiator dan Condensor......

baracuda09 wrote:Kalau radiator sebaiknya diservice ( pipa kapilernya dirojok pakai plat tipis) atau coba di test dengan alat "radiator coolant pressure gauge" kalau di gas Rpm 2000, tekanannya naik melebihi 17 psi berarti ada kebocoran di packing Cylinder Head atau cylinder headnya melengkung. Normal : 13,5 psi - 17 psi.
Thermostat bisa dicoba di luar, masukan kedalam panci di rebus, pasang thermo meter, perhatikan : mulai terbuka pada temperatur 80'C dan terbuka penuh pada 95'C, tinggi bukaan 8,5 mm, kalau tertutup terus di 95'C bimetalnya rusak, ganti thermostat.....
Kalau pipa water heater di langsungin memang ga ada pengaruhnya terhadap panas mesin.
Arus listrik motor fan diukur dengan Ohm Meter harus 5,6 Amper-7,6 Amper, dibawah 5,6 Amper berarti putaran dari Motor fan lemah dengan kata lain tidak dapat mendinginkan Radiator dan Condensor......

Thanks for suggest Om baracuda, dicoba dulu